Pangkalpinang Bertamat Al-Qur’an, Menjadikan Generasi Yang Al-Qur’ani

PANGKALPINANG LBC – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Pangkalpinang bersama pengurus Masjid Agung Kubah Timah menggelar acara khataman Al-Qur’an berjamaah dan festival Budaya Melayu, kamis (22/5/25) di masjid agung kubah timah.

 

Akhmad Subekti Asisten I menghadiri acara menggantikan PJ Walikota yang berhalangan hadir. Dalam Sambutannya beliau menyampaikan bahwa acara seperti ini sangat penting dan beliau juga sangat mengapresiasi atas terselenggara khataman Al-Qur’an berjamaah ini, dengan terselenggaranya acara ini akan menciptakan pemuda Alqur’ani yang kesehariannya berpedoman pada Al-Qur’an.

 

“Dengan diadakannya acara ini akan menciptakan pemuda Alqur’ani yang kesehariannya berpedoman pada Al-Qur’an,” jelasnya.

 

Acara ini sangat luar biasa yang diinisiasi oleh majelis tinggi Adat Kota Pangkalpinang bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang Pak Dr. Erwandi dan ketua masjid Agung juga ketua Majelis tinggi Adat Kota Pangkalpinang, Alhamdulillah semoga acara ini mudah-mudahan menjadi contoh untuk kita semua.

 

“Alhamdulillah semoga acara ini mudah-mudahan menjadi contoh untuk kita semua,” kata Akhmad Subekti.

 

Acara yang di lakukan oleh dinas pendidikan adalah salah satu kegiatan untuk supaya kita mendapatkan generasi yang cinta budaya yang bisa melestarikan budaya tapi yang lebih penting lagi adalah salah satu kita bisa untuk mencetak generasi Qurani, yang di harapkan dan dicita-citaka oleh orang tua juga menjadi harapan semua umat muslim dapat memperoleh generasi-generasi Qurani, agar kedepannya untuk menggantikan kita yang sudah tua.

 

Kami berharap semua generasi Qur’ani ini adalah generasi yang benar-benar menjadi contoh karena setiap generasi Qurani berarti mereka bisa baca Quran dengan baik, bisa berpedoman dengan Al-Quran dengan baik dalam perilaku sehari-hari dan bisa mengajarkan Alquran dengan baik pula, begitulah yang kita harapkan.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang, Erwandy, SE., MM, menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan siswa terhadap Alquran sekaligus budaya Melayu.

 

“Menurut data Cinta Quran Foundation, sekitar 72 persen masyarakat Indonesia masih buta huruf Al-Qur’an. Program ini menjadi salah satu ikhtiar untuk mengatasi persoalan itu. Festival ini juga sudah dilaksanakan sejak masa almarhum Zulkarnain sebagai wali kota,” terang Erwandy.

 

Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 400 siswa dari 46 sekolah dasar di Kota Pangkalpinang. Selain khataman Al-Qur’an berjamaah, festival juga diisi dengan beragam kegiatan seni dan budaya bernuansa Islami seperti lomba melukis dan pertunjukan seni budaya Melayu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *