Pesta Duka “GARDA INDEPENDEN” Relawan Pemenangan Andi Kusuma

SUNGAILIAT LBC – Aksi pesta duka yang dilakukan oleh “GARDA INDEPENDEN” relawan pemenangan Andi Kusuma yang digelar terkait pengusutan dugaan tindak pidana hasil suara Pileg untuk kursi DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dari Partai PDI Perjuangan dilakukan di Polres Bangka, Senin (29/7/2024).

 

Aksi perta duka dihadiri ratusan simpatisan calon legislatif Partai PDIP Propinsi Bangka Belitung dapil Kabupaten Bangka, Dr. Andi Kusuma, SH, MKn, di depan Mako Polres Bangka berlangsung damai dan kondusif.

 

Aksi yang menuntut keadilan dan proses hukum atas dugaan kecurangan dari lawan politiknya sesama partai tersebut dikarenakan hingga saat ini belum adanya tindak lanjut oleh pihak Gakkumdu Kabupaten Bangka.

 

Dalam aksi yang dimotori oleh Corruption Investigation Commitee (CIC) dan advokat Budiono ini mendesak dapat bertemu dan berdiskusi dengan Kapolres Bangka serta Gakkumdu perihal permasalahan tersebut.

 

Aksi juga ditandai dengan tabur bunga pada keranda jenazah sebagai simbol matinya penegakan hukum di Kabupaten Bangka.

 

Wakapolres Bangka, Kompol Ayu Kusumaningrum menemui pihak Andi Kusuma dan tim untuk dapat bertemu dengan Kapolres.

 

Masalah ini timbul dikarenakan kurangnya komunikasi didalam tim Gakkumdu sendiri.

 

“Masalah ini timbul disebabkan kurangnya komunikasi didalam tim Gakkumdu sendiri,” Ucap Andi Kusuma.

 

Untuk diketahui, apa yang saya laporkan adalah produk C1 dan C1 Pleno adalah produk hasil kejahatan, yang digunakan KPU untuk melakukan pleno di tingkat Kecamatan, Kabupaten dan Propinsi.

 

Demonstrasi yang awalnya bertema “Pesta Duka Matinya Kamtibmas Dibawah Kepemimpinan Kapolres Dan Kasat Reskrim Kabupaten Bangka Dibalik Presisi Yang Menjadi Kebanggaan Polri” ini berubah menjadi cair setelah adanya pertemuan tersebut.

 

Kapolres Bangka AKBP Toni Sarjaka saat ditemui akan mengadakan pertemuan dengan Tim Gakkumdu Bangka berjanji akan menindaklanjuti atas laporan terhadap adanya tersangka yang ditetapkan oleh BAWASLU.

 

“Saya akan mengadakan pertemuan dengan tim Gakkumdu untuk menindaklanjuti laporan terhadap adanya tersangka dalam masalah yang ditetapkan oleh BAWASLU,” jelas Kapolres.

 

Hasil dalam pertemuan tersebut disampaikan oleh Andi Kusuma bahwa aksi ini bukanlah untuk menyudutkan institusi Polri, khususnya Polres Bangka, namun untuk membuka simpul kusut dari tidak adanya tindak lanjut permasalahan ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *