SUNGAILIAT LBC – Satu lagi kader Golkar mendaftarkan sebagai bakal calon Bupati Bangka, Beliau adalah Syahrial Ridho. Beliau beserta rombongan mendatangi kantor DPC Golkar, Selasa (21/05/2024).
kedatangan Syahrial Ridho untuk mengambil formulir dan sekaligus langsung mengembalikan formulir pendaftaran kepada tim penjaringan bakal calon kepala daerah yang dibentuk partai Golongan Karya.
Dengan munculnya nama Syahrial Ridho sebagai bakal calon bupati Bangka dari partai Golkar, tentu mengubah peta politik dalam perebutan suara untuk Bupati Bangka periode 2024 – 2029.
Syahrial menjelaskan bahwa dirinya berminat maju menjadi calon kepala daerah lewat partai Golkar semata mata ingin membenahi daerah kabupaten Bangka demi menuju kearah yang lebih baik lagi. “Kerja kita kerja untuk rakyat, Golkar menang rakyat sejahtera,” kata Syahrial Ridho.
Syahrial menambahkan, sebelumnya tak pernah terpikir ingin maju sebagai calon bupati Bangka akan tetapi karena adanya desakan dari masyarakat, membuat dirinya harus rela pulang dari Jakarta untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati dihari hari terakhir menjelang penutupan masa pendaftaran calon meski saat ini cukup sibuk mengurus pekerjaan di Jakarta.
Dihari yang sama, setelah berkas di serahkan ke panitia penjaringan partai Golkar, Syahrial Ridho langsung menuju kantor DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bangka untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati Bangka.
Dikesempatan tersebut, Syahrial juga mengungkapkan maksud kedatangannya kekantor PKS ingin mengembalikan formulir pendaftaran calon sekaligus mengajak kerjasama dalam proses pemenangan pemilukada.
“Kedatangan saya ke PKS ini mengembalikan formulir dan ingin membangun kerjasama dengan PKS kaitan dengan Pemilukada, mudah mudahan lewat pertemuan ini terbangun kerjasama yang baik antara PKS dan Golkar,”harapnya.
Boy Karolta selaku Ketua DPD PKS Kabupaten Bangka menyambut baik usulan kerja sama antara PKS dan Golkar, namun keputusan siapa calon yang nantinya akan direkomendasikan oleh DPD PKS ke DPP tentu akan dipertimbangkan dari berbagai aspek dan finalnya pihak DPP akan memutuskan siapa nama calon yang akan diusung pada Pemilukada mendatang.
“berkasnya kami terima dulu dan dalam waktu dekat akan kami tela’ah nama nama calon yang daftar, setelah itu akan keluar rekomendasi nama dari DPD ke DPP, mungkin sekitar bulan Juni sudah ada rekomendasinya,” Ucap Boy karolta.