Tambang Ilegal Keranggan–Tembelok Dikabarkan Aktif Lagi, Polisi dan TNI Siap Sikat

BANGKA BARAT LBC — Di tengah gencarnya langkah pemerintah menertibkan aset negara dari praktik tambang ilegal, justru muncul kabar bahwa aktivitas penambangan di wilayah perairan Keranggan dan Tembelok, Mentok, akan kembali digelar.

Rencana itu rupanya tak berjalan mulus. Aparat penegak hukum telah memberi sinyal keras agar aktivitas tersebut tidak dilanjutkan.

Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha, bahkan kembali menegaskan sikapnya yang sejalan dengan Satgasus dalam memberantas tambang ilegal. Baginya, penindakan bukan sekadar wacana.

“Sudah banyak pelaku tambang ilegal di Keranggan, Tembelok, dan Teluk Inggris yang diproses hukum,” ujar Kapolres kepada media ini, Rabu (24/09/2025).

Nada serupa terdengar dari Danlanal Babel, Kolonel Laut (P) Ipul Saepul. Ia memastikan pihaknya tak akan menutup mata terhadap praktik tambang tanpa izin, sekalipun dilakukan di wilayah perairan.

Menariknya, sempat tersiar kabar bahwa panitia tambang Tembelok mencoba mendekati Danlanal untuk meminta restu. Namun, rumor itu langsung ditepis tegas.

“Tidak ada yang menemui saya. Saya pastikan tidak ada restu yang diberikan,” tegasnya.

Isu beroperasinya kembali tambang di dua perairan tersebut menjadi perhatian serius, sebab praktik tambang ilegal bukan hanya merugikan negara, tetapi juga mengancam ekosistem laut dan kelestarian pesisir.

Aparat menegaskan, langkah penegakan hukum akan terus dilakukan untuk menutup celah aktivitas ilegal yang masih berani mencoba beroperasi. (Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *